Garut Darurat Tb Paru

Garut Darurat Tb Paru

652
0
SHARE
Rumah Tak Layak Huni di Tarogong Kidul, Berpotensi Bisa Menjadi Sumber Tb Paru.
Menumpang Berdomisili di Mushola.

“Diakui Bupati Rudy Gunawan”

Garut News ( Kamis, 30/01 – 2020 ).

Jenis penyakit tuberculosis (TB) masih bermasalah di Kabupaten Garut. Lantaran capaian penemuan kasus dan angka kesembuhan penderitanya masih belum mencapai target.

Demikian diakui Bupati Rudy Gunawan saat mengikuti teleconference Gerakan Bersama Menuju Eliminasi TBC 2030 dipusatkan di Cimahi Technopark Kota Cimahi, Rabu (29/01-2020). Sedangkan Rudy hadir terpisah di Desa Siaga Tb di Kelurahan Kota Wetan Garut Kota.

Pagutannya Mematikan.

Menurut dia, permasalahan TB dihadapi Garut kini menyangkut penemuan penderita meski sudah pada jalurnya namun di bawah target 90%. Selama 2016-2018, angka penemuannya di bawah 60% dan meningkat menjadi 81,9% pada 2019. Selain itu, Garut pun bermasalah terkait belum tercapainya target angka kesembuhan penderita TB.

“Kedua masalah ini berpotensi menyebarkan proses penularan tuberkulosis akan terus berlangsung di masyrakat,” ingatnya.

Dikemukakan, tak tercapainya target penemuan kasus dan angka kesembuhan tersebut. Antara lain karena belum sinerginya layanan kesehatan swasta dengan pemerintah. Karena itu, penyelesaian masalah TB tak hanya dari sisi layanan kesehatan melainkan juga memerlukan pendekatan sosial ekonomi, dan sinergi semua elemen masyarakat.

Meski, Pemkab Garut pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kementrian Kesehatan melalui Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) Bandung dan lintas sektoral SKPD yang mengembangkan Desa Siaga TB di Kelurahan Sukamantri.

Serta YAHINTARA dan Civil Society ‘Aisyiyah serta komponen masyarakat lainnya yang secara bergotong royong sejak 2014 membangun beberapa rumah sehat untuk penderita TB di Garut.

“Saat ini sedang membangun rumah singgah pasien TBC, sebagai upaya pemberdayaan sosial ekonomi dan memercepat eliminasi TBC di Garut tahun 2030,” katanya.

Dikatakan, Pemkab Garut berkomitmen melakukan langkan-Iangkah akselerasi penanggulangan TB melalui Gerakan Besar Kesehatan yakni akselerasi peningkatan penemuan kasus, dan penatalaksanaan penderita TB melalui sinergitas pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta.

Serta pemeriksaan skrining pada populasi risiko tinggi di Lapas, dan pondok pesantren. Plus, pemberdayaan masyarakat melalui civil society, dan komponen masyarakat melalui kader kesehatan dalam upaya penjangkauan sebagai antisipasi keterbatasan dalam penemuan penderita TB, antara lain dengan pembentukan Desa Siaga TB.

Pemkab Garut pun berkomitmen menciptakan lingkungan sehat dan layak huni dengan memberikan bantuan untuk membangun 10.000 rumah layak huni bagi masyarakat tidak mampu, disabilitas dan sakit.

Sebidang lahan akan dihibahkan kepada Pemerintah Pusat melalui Kemenkes bagi pembangunan rumah sakit khusus paru sebagai pusat rujukan wilayah Priangan Timur, katanya.

“Terancam Sungatan Lebah”

Dari Garut dilaporkan pula, lantaran bisa membahayakan keselamatan murid-murid sekolah, Disdamkar kabupaten setempat mengevakuasi sebuah sarang tawon berukuran besar di lingkungan SDN Pasirwaru 4 Kampung Pasir Astana RT 01/01 Desa Pasir Waru Balubur Limbangan.

Disdamkar menerjunkan dua regu terdiri empat petugas untuk melakukan evakuasi sarang tawon dimulai, Selasa (28/01-2020) sekitar pukul 19.30 WIB.

Sarang serangga berukuran besar yang pagutannya dikenal berbahaya itu berada di sebuah pohon lingkungan sekolah.

Dengan penuh hati-hati, petugas akhirnya berhasil menurunkan sarang tawon tersebut, mengevakuasi, dan memusnahkannya.

Secara keseluruhan, proses evakuasi sarang tawon yang mendapatkan perhatian sejumlah warga setempat, berakhir sekitar pukul 21.10 WIB.

“Evakuasi sarang tawon ini dilakukan sebagai antisipasi terhadap terjadinya sesuatu yang tak diharapkan. Apalagi keberadaannya di lingkungan sekolah,” ujar Kepala Disdamkar Garut Aah Anwar Saepuloh didampingi Sekretaris Guriansyah, Rabu (29/01-2020).

Dikatakan, pihak Disdamkar sejak beberapa bulan terakhir cukup kewalahan melayani banyaknya permintaan warga mengevakuasi sarang tawon pada masing-masing lingkungannya. Terlebih kasus serangan tawon di Garut, selain menyebabkan korban luka, bahkan pernah mengakibatkan korban meninggal dunia.

******

Abisyamil, JDH/Fotografer : John Doddy Hidayat.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY