“Membentuk pula Generasi Sehebat Ismail”
Garut News ( Ahad, 11/08 – 2019 ).
Ponpes modern Digital Yadul ‘Ulya di Kampung Panawuan Kelurahan Sukajaya Garut, Jawa Barat, memaknai Lebaran Idul Adha 1440 H/2019 dengan mewujudkan generasi yang menyintai ‘tauhid’ dan sunnah ditengah kian merebak-maraknya fitnah.
“Generasi yang bisa meneladani Nabi Ibrahim AS, yang uswatun hasanah maupun suri tauladan atau contoh yang baik,” imbuh Ustadz Kamaludin, A.Ma ketika menjadi Khotib Shalat Idul Adha di Ponpes tersebut, Ahad (11/08-2019).
Mewujudkan generasi demikian itu, diperlukan upaya yang wajib dikerjakan di antaranya melepaskan diri dari belenggu generasi syirik, dengan berhijrah ke generasi berbasiskan tauhid.
Sehingga dapat membuahkan kesalehan, akhlak mulia, dan berintegritas berketakwaan sosial, keteladanan moral, dan kedermawanan.
“Membentuk pula generasi sehebat Ismail, yang sangat tegar dan sabar menerima ujian iman, juga penuh keteladanan,” antara lain ungkap Kamaludin.
Pimpinan Ponpes Yadul ‘Ulya, M. Angga Tirta kepada Garut News katakan sangat agung dan mulia perjuangan Nabi Ibrahim membangun kembali Ka’bah sebagai kiblat dan poros tauhid.
Sehingga setiap shalat, umat Islam senantiasa diingatkan pembacaan doa shalawat dan keberkahan kepada beliau dan keluarganya sebagai apresiasi terhadap sumbangsih agungnya dalam memurnikan tauhid.
Dikemukakan, Idul Fitri simbol kemenangan perjuangan melawan hawa nafsu selama bershaum Ramadlan, sedangkan Idul Kurban mewujudkan perjuangan melawan godaan setan.
Idul Kurban merayakan kemerdekaan hati dan pikiran dari karakter buruk satwa: serakah, kikir, amarah, dengan mewujudkan kepedulian, berbagi, juga bermurah hati kepada sesama, khususnya kaum dhuafa.
Imam pada Shalat Idul Adha di Ponpes ini, Ibnu Mas’ud, yang dihadiri seluruh santri/santriwati juga warga sekitarnya, dilanjutkan dengan penyembelihan 13 domba kemudian langsung dibagikan kepada mereka yang berhak menerima manfaatnya.
******
Esay/Fotografer : John Doddy Hidayat.