
“Didukung Indikator Disyaratkan”
Garutnews ( Jum’at, 17/11 – 2013 ).
Wakil Bupati dr H. Helmi Budiman optimis Kabupaten Garut bisa meraih ‘Anugerah Parahita Ekapraya’ (APE) Tahun 2023 berkategori ‘Mentor’, lantaran selama ini didukung beragam indikator yang disyaratkannya.
Bahkan, ‘Indeks Pemberdayaan Gender’ (IDG) 2022 di kabupatennya mencapai 73,74 atau meningkat 8,87 dibandingkan IDG 2021 (64,87).

“Demikian pula kondisi ‘Indeks Pembangunan Gender’ (IPG) 2022 mencapai 82,78 atau meningkat 0,65 dibandingkan IPG 2021 (82,13),” ungkap Helmi Budiman saat didesak pertanyaan Garutnews, Jum’at (17/11-2023).
Seusai menerima Team Verifikasi Lapangan Evaluasi Pengarusutamaan Gender 2023 dari Kementerian “Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak” (PPPA) RI, di Aula Bappeda Garut.
Dikatakan, capaian komponen IPG 2020-2022 terdiri ‘Usia Harapan Hidup’ (UHH) laki-laki pada 2022 mencapai 69,74 dan UHH perempuan lebih tinggi 73,74.

Sedangkan ‘Rata-Rata Lama Sekolah’ (RLS) pada 2022 mencapai 8,13 tahun serta RLS perempuan 7,41 tahun.
Kepala Bappeda Didit Fajar Putradi juga antara lain detail mempresentasikan ‘Gambaran makroekonomi kabupaten ini selama sepuluh tahun terakhir maupun 2013 – 2023’.

Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan pada ‘Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan’ (DPPKBPPPA), Iriyani di antara pula memaparkan ‘data terpilah’.
Kabupaten Garut pun, pada 2020 menjadi peraih penghargaan APE berkategori Utama, sebagai pencapaian yang tidak semua daerah bisa meraihnya.
Maka tahun ini juga bertekad kuat dengan optimis bisa memertahankan bahkan meningkatkan raihan penghargaan tersebut, menjadi berkategori ‘Mentor’.
******
Esay/Fotografer : Abah John.