Garut News ( Senin, 08/12 – 2014 ).

Seluruh kios selama ini mengepung pinggiran lokasi Terminal Guntur Garut, khususnya puluhan kios terindikasi penjual “minuman keras” (miras) bakal dijadikan jalur hijau.
Atawa dikembalikan fungsinya sesuai peruntukannya, antara lain sebagai fasilitas penunjang.
Demikian dikemukakan Kepala Dishub kabupaten setempat, Wahyudijaya ketika berulangkali didesak pertanyaan Garut News, Senin (08/12-2014), terkait terjadinya tragedi kemanusiaan menewaskan belasan korban penenggak miras oplosan.

“Secara moral tetap kami bertanggungjawab, meski keberadaan kios-kios tersebut tak termasuk lingkup deteksi,” ungkap Wahyudijaya.
Bahkan pengembalian peruntukan kios itupun, sifatnya penawaran gagasan agar bisa segera dibahas institusi lain, termasuk dijadikan jalur hijau, katanya.
Malahan adanya tragedi belasan korban tewas akibat menenggak miras oplosan, menurut Wahyudijaya, pihaknya memberikan momentum tepat berupa ruang seluas-luasnya kepada setiap organik terkait untuk bisa bertindak refresif.

Jajaran Dishub tetap berupaya bertindak proporsional, termasuk penataan kembali kios juga ditawarkan apakah bentuknya menjadi terbuka, atawa bagaimana? katanya pula, singkat di Terminal Guntur.
*********
Esay/Foto :
John Doddy Hidayat.