Garut News ( Senin, 20/10 – 2014 ).
– Kalangan bergerak bidang kelautan merayakan pelantikan Jokowi sebagai presiden. Dilantiknya Jokowi sebagai presiden dianggap sebuah momen memerbaiki sektor kelautan Indonesia.
“Pidato pelantikan Joko Widodo di antaranya menegaskan, Indonesia pernah jaya di laut dan hanya akan kembali jaya apabila membenahi adab kelautannya,” kata Riza damanik, Ketua Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI, Riza Damanik, Senin (20/10-2014).
“Setidaknya ini tersaji pada gagasannya (Jokowi) membenahi Indonesia, termasuk dalam pidato pelantikannya,” ungkap Riza.
Dua modal lain masih perlu disempurnakan. Pertama, instrumen negara, berupa pembiayaan, pengawasan, dan regulasi memadai.
Kedua, kesadaran kolektif bangsa. Hal terakhir bisa diupayakan dengan penguatan organisasi rakyat nelayan.
Jokowi bisa memulai perbaikan sektor kelautan melalui operasionalisasi konektivitas. Konektivitas, kata Riza, penting lantaran merupakan urat nadi interaksi sosial, ekonomi, dan politik.
Perbaikan konektivitas bisa dilakukan lewat empat cara, pembenahan fungsi kepelabuhan, penguatan strategi kedaulatan dan diversifikasi pangan lewat perlindungan nelayan dan petani, optimalisasi peran usaha galangan kapal dalam negeri, serta penguatan kelembagaan riset dan teknologi kelautan.
Perbaikan sektor kelautan menjadi salah satu indikator keberhasilan pemerintahan Jokowi.
*******
| Penulis | : Yunanto Wiji Utomo |
| Editor | : Yunanto Wiji Utomo/Kompas.com |
