“Pada pameran industri kreatif di Garut, baliho salah kaprah ini, Rabu (20/08-2014) sempat dipasang, dan banyak menuai protes”
Bandung, Garut News ( Kamis, 21/08 – 2014 ).
Penduduk asal Kabupaten Garut sempat hadir pada helatan HUT ke-69 Pemprov Jawa Barat di Lapangan Gasibu Bandung, mereka dikejutkan terpasangnya baliho besar berisi foto para bupati/walikota se-Jawa Barat, Rabu (20/08-2014).
Lantaran, foto Bupati Garut terpasang bukan Rudy Gunawan melainkan masih Agus Hamdani.
Warga Garut mengaku terkejut atawa kaget itu, antara lain Gani Wahyani ketika mengetahui foto terpasang salah.
Meski pada Pilkada mendukung Agus, tetapi menurutnya aneh foto dipasang Pemprov bukan Rudy Gunawan.
“Saya kaget dan enggak enak hati. Kok bisa, ya?” kata warga Lebakjaya Karangpawitan tersebut, Rabu (20/08-2014).
Dia memaklumi jika penggantian bupati dari Agus Hamdani ke Rudy Gunawan baru beberapa pekan sehingga terjadi kesalahan pemasangan gambar.
Persoalannya, suksesi itu berlangsung cukup lama, hampir setahun.
“Ini fatal. Seharusnya Pemkab Garut juga protes keras. Saya saja pendukung Pak Agus Hamdani tersinggung. Apalagi pendukung Pak Rudy Gunawan,” katanya.
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengaku sangat menyesalkan insiden tersebut.
“Bupati Garut kan legal, dipilih secara legal. Kan ini simbol Kabupaten Garut. Kejadian ini diharapkan jangan terulang lagi. Meski ini human error, ini salah panitia. Coba tanyakan ke Bapak Bakorwil,” tandas Helmi, Rabu (20/08-2014).
Kepala Bakorpembang IV Priangan Koesmayadi pun menyesalkan insiden tersebut.
Dia juga berjanji segera mengklarifikasi masalah itu ke panitia HUT Pemprov.
Kabag Informatika Setda Garut Usep Basuki Eko katakan, Rudy Gunawan mengetahui peristiwa tersebut.
Baliho bermasalah itu bahkan diturunkan sore pada hari kejadian.
“Pemkab Garut pun klarifikasi dan mengirimkan surat tentang kejadian itu. Dan, Humas Pemprov Jabar meminta maaf, baik secara pribadi ke beliau, juga ke Pemkab Garut. Menurut Humas Pemprov Jabar, itu kesalahan panitia. Setelah dicetak tak dicek lagi melainkan langsung dipasang. Setelah dipasang, baru ditemukan kesalahan. Pak Bupati mengetahuinya,” ungkap Eko melalui telepon selulernya.
“Pada pameran industri kreatif di Garut, baliho salah kaprah ini, sempat dipasang dan banyak menuai protes”
******
Noel, Jdh.
