Garut News ( Sabtu, 15/08 – 2015 ).
Foto berita akhir pekan ini, Sabtu (15/08-2015), menampilkan dampak terputus totalnya bentangan jembatan sepanjang 33 meter lebih.
Antara lain menyebabkan truk tanki pengangkut gas LPG berkapasitas 15 ton terpaksa diparkir di pinggiran jalan sejak tiga hari lalu lantaran tersendat jembatan putus, sehingga pasokan tak bisa menembus kawasan selatan Garut.
Lumpuh totalnya jalur utama ruas badan jalan provinsi menghubungkan Garut Kota – Pameungpeuk tersebut, kini gencar dilakukan pemasangan jembatan darurat jenis Bailey, diagendakan bisa mulai dilintasi Sabtu (15/08-2015) sore menjelang malam.
Ambruknya sarana Jembatan Cibeureum/ Ciparugpug di Kampung Loasari, Tambakbaya, Cisurupan, Garut, Jawa Barat itu, sejak Kamis (13/08-2015) lalu, hanya sepeda motor, mobil, dan truk kecil bisa menempuh jalur alternatif.
Sedangkan truk tanki gas dan BBM tak bisa bermanuver pada jalur alternatif ini, malahan bisa membayakan.
Jalur alternatif dari Desa Tambakbaya hingga Pasirpari dan menembus jalur utama Kecamatan Cisurupan. Berkondisi terjal, berbatu, juga berdebu.Sedangkan dari Pameungpeuk, kendaraan dialihkan ke Jalan Cigedug kemudian memasuki jalur utama Bayongbong. Juga berkondisi jalannya sangat sempit dan sarat berkelok tajam.
Peristiwa tersebut bersamaan dibangunnya Chek Dam Sungai Ciparugpug bernilai Rp4,444 miliar lebih.
Selama 240 hari kalender, (Kontrak 2 April 2015).
*******
Esay/Foto :
John Doddy Hidayat.
