“Umumnya Tak Menerapkan Protokol Medis”
Garut News ( Ahad, 21/06 – 2020 ).
Bersamaan 17 hari penerapan new normal di Kabupaten Garut, Ahad (21/06-2020), nyaris seluruh lintasan jalan ‘Garut Selatan’ (Gasela) sarat dipadati wisatawan lokal maupun dari luar kabupaten.
Mereka umumnya kurang bahkan tak menerapkan protokol medis, terbukti banyak berkerumun, tak menjaga jarak, bahkan banyak pula di antaranya tak mengenakan masker.
Padahal masih dalam kondisi berlangsungnya penyebaran wabah pandemi maut predator coronavirus disease 2019 (Covid-19).
Meski di kabupaten setempat, dalam sepekan terakhir berangsur para pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dibolehkan pulang dari RSU dr Slamet, lantaran dinyatakan berhasil sembuh.
Sehingga berdasar data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menunjukkan, hingga Sabtu (20/06-2020) petang, menyisakan tiga pasien positif Covid-19 yang masih dirawat di RSU tersebut.
Sedangkan lima pasien positif terakhir dinyatakan sembuh dan pulang dari rumah sakit terdiri laki-laki 52 tahun (KC-19) asal Kadungora, pria 27 tahun (KC-20) asal Sukaresmi, perempuan 47 tahun (KC-21) asal Selaawi, laki-laki 15 tahun (KC-22) juga asal Selaawi, dan laki-laki 45 tahun (KC-25) asal Kecamatan Leuwigoong.
Sebelumnya positif Covid-19 di kabupaten ini mencapai 26 kasus. Kemudian 20 di antaranya dinyatakan sembuh, tiga masih dalam perawatan, dan tiga lainnya meninggal dunia.
Totalitas pandemi global itu mencapai 4.607 kasus, terdiri 1.808 OTG, 2.697 ODP, dan 76 PDP. Terdapat 33 kasus di antaranya meninggal dunia, meliputi 14 ODP, 16 PDP, dan tiga kasus positif.
******
Esay/Fotografer : John Doddy Hidayat.
