Garut News ( Jum’at, 06/03 – 2015 ).
Lingkungan Pasar Ciawitali Guntur Garut, berkondisi becek bahkan kerap terdapat tumpukan sampah pada banyak titik lokasi.
Sisa tumpukan sampah “membusuk”, juga acap masih menumpuk pada pusat “Tempat Pembuangan Sementara” (TPS) pasar tersebut, setiap harinya.
Sehingga selain selalu menimbulkan bau sangat menyengat hidung maupun pernapasan, juga diperparah nyaris seluruh lintasan ruas jalan pasar itu becek, sarat lumpur, serta terdapat genangan air berlumpur pada beberapa titik lokasi.
Nyaris pula seluruh lintasan drainase atawa got saluran pembuangan air pada kawasan pasar ini, tak berfungsi dan banyak disesaki sampah hingga bertebaran dimana-mana.
Kondisi lingkungan yang tak sehat tersebut, selama ini banyak dikeluhkan kalangan konsumen termasuk warga pasar, termasuk H. Asep.
Sebab setiap diguyur hujan, kondisi lingkungan semakin rusak parah, katanya.
Asep kepada Garut News, Jum’at (06/03-2015), antara lain katakan mendesak segera dilakukannya pembenahan lingkungan pasar itu.
Lantaran setiap hari para pedagang membayar kewajiban retrebusi pasar, tetapi dari tahun ke tahun kondisi pasar ini nyaris tak pernah berubah, bahkan kondisi lingkungannya semakin parah.
Asep menyesalkan pula, indikasi “pembiaran” yang terus-menerus pada kondisi lingkungan yang kotor, kumuh dan kusam ini.
Padahal jika lingkungannya sehat dan bersih, dipastikan pasar tradisional atawa pasar rakyat ini, bisa dijadikan wahana wisata belanja dengan kearifan perekonomiannya, imbuh dia menyerukan pada Pemkab setempat..
Menyusul meski kerap dilakukan aksi kerja bhakti kebersihan, dipastikan tak membuahkan hasil maksimal, jika kondisi lingkungannya tak mendesak segera dibenahi, katanya menambahkan.
*******
Esay/Foto : John Doddy Hidayat.
