KLB Difteri Makin Menjadikan Penduduk Garut Panik

0
126 views
Beragam Upaya Penanggulangan Masih Gencar Dilaksanakan.

Garut News ( Rabu, 17/01 – 2018 ).

Beragam Upaya Penanggulangan Masih Gencar Dilaksanakan.

“Kejadian Luar Biasa” (KLB) Difteri kini semakin menjadikan penduduk Kabupaten Garut, Jawa Barat, panik. Bahkan banyak di antara warga yang terpaksa puntang – panting memeriksakan anggota keluarganya meski hanya berkondisi nyaris terdapat kemiripan dengan gejala serangan penyakit difteri. 

Namun setelah dokter yang mengobatinya meyakinkan bukan lantaran serangan difteri, barulah pihak orangtua bisa merasa tenang kembali, sebagaimana dituturkan penduduk Kampung Dukuh Pasawahan termasuk Ny. Enah kepada Garut News, Rabu (17/01-2018).

Berdasar telisik Garut News di lapangan antara lain menunjukan, sejak 1 – 15 Januari 2018 terdapat sekitar 17 kasus suspeck difteri terdiri lima laki-laki dengan kisaran usia 5 – 20 tahun, dan 12 perempuan berusia berkisar 1 – 72 tahun.

Suspeck difteri laki-laki masing-masing antara lain di wilayah Kecamatan Cisewu, Karangpawitan, Banyuresmi, Tarogong Kaler, dan di Kecamatan Cisurupan.

Sedangkan suspeck difteri perempuan masing-masing antara lain di Kecamatan Bayongbong, Banyuresmi dan Kecamatan Samarang.

Seorang di antaranya berusia 72 tahun meninggal dunia, namun penyebabnya diduga kuat akibat serangan jantung sebagai penyakit penyerta.

Pada 2017 silam terdapat sekitar 17 penderita difteri positif, tiga di antaranya meninggal dunia.

Sedangkan suspeck difteri pada 2017 sekitar 26 kasus, mereka terdiri 16 perempuan, dan 10 laki-laki.

Antara lain di Kecamatan Pakenjeng, Kadungora, Tarogong Kaler, Banyuresmi, Cikajang, Karangpoawitan, Cisewu, Cibalong, Cikelet, Pameungpeuk, Pasirwangi dan Kecamatan Garut Kota.

“Beragam Upaya Penanggulangan Masih Gencar Dilaksanakan”.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi pada Dinas Kesehatan kabupaten setempat, Dr Asep Surachman, SKM, MKM hingga berita ini diturunkan masih belum bisa dikonfirmasi.

**********

Esay/Fotografer : John Doddy Hidayat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here