Garut News ( Ahad, 15/07 – 2018 ).
Hebohnya penduduk sepanjang Jalan Cimanuk di Kelurahan Jayawaras Tarogong Kidul Garut, Jawa Barat, atas ditemukannya granat tua jenis nenas yang sudah berkarat, sempat memacetkan arus “lalu – lintas” (lalin).
Kemacetan arus lalin tersebut, berlangsung nyaris sejak pagi hingga pukul 12.00 WIB lebih, lantaran granat yang ditemukan di depan kios foto copy itu dibiarkan teronggok ditutupi tempat sampah dengan dikelilingi garis polisi, menunggu kedatangan petugas dari Polda Jabar.
Sehingga sempat dilakukan penutupan arus lalin, yang antara lain disalurkan melalui jalan seputar komplek Pontren Al – Musadaddiyah.
Setibanya para petugas, langsung bergerak cepat mengamankan, dan membungkusnya kemudian membawanya.
“Dibawa oleh akhlinya,” kata Kapolres setempat AKBP Budi Satria Wiguna kepada Garut News.
Sumber lainnya juga katakan, granat lawas berukuran cukup besar ini diperkirakan produk tahun 1960-an, dengan daya ledak efektifnya yang mematikan hingga pada sekitar radius sepuluh meter.
Belum diketahui pelaku beserta motip penyimpanan granat yang diperkirakan masih aktif, di trotoar pinggiran jalan Cimanuk tersebut.
“Teror Bodong”
Sebelumnya pada, Rabu (14/02 – 2018) silam. Ternyata, teror mental berupa ancaman bom terhadap Kantor Cabang (KC) BRI Garut Jalan Ahmad Yani itu, bodong. Namun sempat menjadikan sebagian warga seputar Kota ini menjadi panik.
Sebagaimana penegasan Kapolres AKBP Budi Satria Wiguna, ancaman bom terhadap Kantor Cabang (KC) BRI Garut Jalan Ahmad Yani Garut hoaks.
“Setelah dilakukan pemeriksaan Tim Penjinak Polda Jabar, kami pastikan bomnya tak ada. Itu hanya sebatas teror saja,” ungkapnya.
Dikemukakan, surat teror sengaja dikirim kepada pimpinan BRI Pusat, kemudian diinformasikan kepada cabang-cabang BRI yang ada di daerah. Tujuannya sebatas teror.
“Kami minta seluruh warga Garut agar tetap tenang. Apabila menemukan atau mendengar ada ancaman teror bom, harap segera melapor ke pihak berwajib. Insya Allah, kami dan TNI menindaklanjuti, dan merespon cepat,” imbuh dia.
Tak berapa lama usai dipastikan aman, garis polisi pun dicopot. Situasi dan aktivitas warga juga kembali normal.
Lantaran warga Garut sempat dikejutkan dengan mencuatnya isu ancaman bom di BRI Garut Jalan Ahmad Yani Garut Kota, Rabu (14/02-2018).
*********
Esay/Fotografer : John Doddy Hidayat.
