
“Surplus, Produktivitas Kedua Komoditi Tersebut”
Garut News ( Kamis, 02/01 – 2020 ).
Kabupaten Garut memasok pemenuhan kebutuhan masyarakat “Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi” (Jabotabek) berupa 1.500 ton cabe dan bawang merah pada musim penghujan ini.
Lantaran pada akhir Desember 2019 lalu, produktivitas kedua komoditi tersebut mengalami surplus yang bisa memenuhi kebutuhan lokal kabupaten setempat hingga tiga bulan mendatang.
Sehingga Jabotabek masing-masing mendapatkan pasokan sekitar 700 ton cabe, dan 800 ton bawang merah.

Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Haeruman didampingi Kepala Bidang Tanaman Hortikultura, Rakhmat Jatnika katakan dari wilayah Kecamatan Pasirwangi dihasilkan 6.000 ton cabe rawit, dan keriting pada areal tanaman 600 hektare.
Sedangkan produk dari 800 hektare tanaman dari wilayah Kecamatan Bayongbong mencapai 8.000 ton bawang merah.
Kepada Garut News dikemukakan, Rabu (02/01-2020), harga jual cabe rawit di tingkat petani sekitar Rp25 ribu per kilogram, cabe keriting Rp35 ribu per kilogram, serta harga bawang merah berkisar Rp24 ribu hingga Rp25 ribu per kilogram, katanya.
Rakhmat Jatnika juga menambahkan, pada musim penghujan ini diantisipasi terjadinya peningkatan serangan ‘Organisme Pengganggu Tanaman’ (OPT), antara lain melalui upaya para petugas lapangan mengadvokasi masyarakat petani.
Meski dipastikan terjadi peningkatan serangan OPT, namun hingga kini (Rabu, 02/01-2020) belum terdapat laporan resmi adanya serangan hama tanaman tersebut, katanya pula.
*******
Esay/Fotografer : John Doddy Hidayat.