Garut News ( Ahad, 23/08 – 2015 ).

Kabupaten Garut, Jawa Barat, kembali mengekspor sekitar 28 ton Jahe Emprit Paris.
Dengan negara tujuan Republik Rakyat Bangladesh.
Diagendakan mata dagangan tersebut, diberangkatkan dari “Sub Terminal Agrinisnis” (STA) Bayongbong pada Selasa (25/08-2015) atawa lusa.

Manager pengelola STA Bayongbong, Sasa Hermansyah didampingi Administraturnya Yoyo kepada Garut News, Ahad (23/08-2015), katakan komoditi sebanyak itu terhimpun dari setiap sentra produksi di kabupaten setempat.
Di antaranya asal wilayah Kecamatan Wanaraja, Cilawu, Bayongbong, Rancabuaya, Pameungpeuk, Caringin, Bungbulang, serta asal Kecamatan Pasirwangi.
Sedangkan harga pembelian eksportir dari kalangan petani sekitar Rp4,5 ribu per kilogram, kemudian di STA Bayongbong antara lain dilakukan pembersihan, penyortiran, penimbangan, serta pengemasan.

Sebelumnya kegiatan ekspor diselenggarakan pada sekitar pertengahan Juni 2015, sempat terhenti lantaran kesulitan memerolehnya dari kalangan petani, katanya.
Karena itu diharapkan ke depan, kegiatan ekspor bisa semakin lancar juga berkesinambungan.
Dalam pada itu, Republik Rakyat Bangladesh beribukota Dhaka, sebuah negara di Asia Selatan berbatasan dengan India sebelah barat, utara, dan timur, Myanmar di tenggara, serta Teluk Benggala di selatan.
********