Garut News ( Senin, 26/01 – 2015 ).

Kalangan buruh pabrik sepatu olahraga PT Chang Chin Reksa Jaya di Kecamatan Leles mengeluhkan keracunan semakin bertambah mencapai sedikitnya 73, Senin (26/01-2015).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut Teni Sewara Rifa’i melalui Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Tatang Wahyudin katakan, hingga sekitar pukul 18.24 WIB, diketahui 52 di antaranya dirawat di Puskesmas Leles, dan 21 lainnya di Klinik Assadiah Kecamatan Kadungora.
“Semua pasien korban dugaan keracunan kini ditangani. Mereka diberikan cairan infus dan obat. Mudah-mudahan semua bisa tertangani, dan kondisinya segera membaik,” imbuh Tatang.
Dugaan sementara, tuturnya, mereka mengalami gejala keracunan dari makanan disantap pada jam makan siang disediakan salah satu catering mitra PT Chang Shin Reksa Jaya.
Menu makan siang itu terdiri nasi, semur telur, mie dan kol, buah semangka, serta air minum isi ulang.
Peristiwa menimpa para buruh PT Chang Shin Reksa Jaya diketahui sekitar pukul 14.30 WIB, beberapa saat usai mereka bersantap siang.
Satu per satu, buruh pabrik yang mencuat dengan kasus gugatan hukumnya di PTUN Bandung terkait dugaan pelanggaran perizinan tersebut, mengeluhkan gejala pusing, mual, dan muntah-muntah.
Mereka pun dilarikan ke Puskesmas Leles mendapatkan pertolongan. Sebagian dibawa ke Klnik Assadiah Kadungora.
*******
Noel, Jdh.