Bupati Garut Ingatkan Kades Tak Menunggak Pajak

Bupati Garut Ingatkan Kades Tak Menunggak Pajak

487
0
SHARE
Pascapelantikan Kades.
Ratusan Pengantar Tunggu Pelantikan Kades.

“Pendaki Jakarta Raib di Gunung Cikurai”

Garut News ( Senin, 02/12 – 2019 ).

Bupati Garut Rudy Gunawan mengingatkan para ‘kepala desa’ (kades) di kabupatennya tak menunggak pajak, sehingga jika menerima uang agar langsung membayarkan pajaknya ke pajak daerah atau kas negara supaya aman, dan tak menuai fitnah.

Demikian dikemukakannya saat melantik massal 89 kades definitif hasil Pilkades Serentak Gelombang III/2019 di Lapang Setda Garut, Senin (02/11-2019).

Dia mengemukakan, Kabupaten Garut termasuk delapan kabupaten di Jawa Barat yang kadesnya kerap menunda-nunda pembayaran pajak.

“Saya mohon Bapak begitu menerima uang Dana Desa Rp400 juta, setorkan pajak daerah, atau ke kas negara sesuai ketentuan berlaku. Agar kita tak memiliki beban dan fitnah,” imbuhnya.

Para kepala desa baru dilantik juga diperintahkan segera melaksanakan tugasnya sebagai kepala desa.

Bupati pun menjanjikan peningkatan kesejahteraan desa pada 2020, yang dinilai paling miskin di Kabupaten Garut, masing-masing Desa Purwajaya dan Pandawa di Kecamatan Pamulihan . Salah satunya menyangkut peningkatan akses jalan lebih baik.

“Insyaa Allah. Nanti dua desa ini bisa dilintasi mobil sedan Bupati Garut,” katanya.

Ilustrasi. Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung.

“Pendaki Jakarta Raib di Gunung Cikurai”

Dari Garut dilaporkan pula, seorang pendaki asal Jakarta diindikasikan raib saat hendak turun usai melakukan pendakian Gunung Cikurai. Hingga Senin (02/12-2019) belum diperoleh kabar keberadaan pendaki diketahui bernama Guntur itu.

Kepala Pelaksana ‘Badan Penanggulangan Bencana Daerah’ (BPBD), Firman Karyadin melalui Kepala Bidang Penanggulangan dan Pencegahan TB Agus Sopyan katakan, Guruh bersama rombongannya melakukan pedakian Gunung Cikurai melalui jalur Pemancar Desa Dayeuhmanggung Cilawu pada Sabtu (30/11-2019).

Ketika turun gunung, keesokan harinya, Ahad (01/12-2019) sekitar pukul 12.00 WIB, rombongan terkejut lantaran Guntur tak ada di antara mereka.

Meski lama ditunggu, Guntur tak jua tiba, bahkan hingga Senin (02/12-2019). Maka rombongan pun melaporkan kejadian tersebut ke petugas di Pos Pemancar.

Rombongan hingga kini masih pula terus stand bye di Pos Pemancar.

“Diperkirakan Guntur terpisah dari rombongan ke jalur Kiara Janggot,” kata TB Agus Sopyan.

*******

Abiyamil, JDH/Fotografer : John Doddy Hidayat.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY