“Wahana Mengedukasi Murid dan Masyarakat”
Garutnews ( Selasa, 27/10 – 2020 ).
Pandemi predator Covid-19 bisa berdampak krisis kejiwaan juga ekonomi, sehingga memengaruhi tuntutan pola aktivitas agar bertahan hidup dengan kreativitas, dan berinovasi guna mengubah tantangan menjadi peluang.
Maka Keluarga Besar SMAN 15 Garut, menggagas penerapan teknologi aquaponik di lingkungan kampusnya berbasiskan upaya mengedukasi murid juga masyarakat sekitarnya supaya mereka tergugah senantiasa berkreativitas, dan berinovasi.
“Tak hanya memanfaatkan setiap jengkal tanah, melainkan dengan wahana sangat minimalis sekalipun dapat memadukan budidaya tanaman hidroponik beserta budidaya perikanan aquakultural” imbuh Kepala SMAN 15 Garut Drs Yani Sundani, S.Pd, Selasa.
“Di antaranya membudidayakan kangkung dan ikan Lele di dalam ember, bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bahkan menjadi upaya mengantisipasi jika suatu saat terjadi rawan pangan”, imbuhnya pula.
Namun diperlukan kegigihan pantang menyerah, ulet berbuat terbaik sekaligus meningkatkan persahabatan, solidaritas dan empati secara inten dan berkelanjutan.
Ditunjang dimilikinya banyak pengetahuan dan wawasan. Sehingga setiap waktu perlu pula terus menambah ilmu. Lantaran munculnya kreativitas serta inovasi menggulirkan peluang manfaat baru mendatangkan keuntungan juga keberkahan.
Termasuk solutif mendatangkan manfaat masyarakat luas dengan membangun banyak jaringan silaturahim, serta menjauhkan diri dari kemalasan berusaha.
******
Esay/Fotografer : Abah John.
