Garut News ( Senin, 07/07 – 2014 ).
Dari sekitar 2,8 juta penduduk di Kabupaten Garut, Jawa Barat, setiap tahun memenuhi kebutuhan protein hewani mencapai 8.680 ton.
Kepala Seksi Distribusi dan Pemasaran pada Disnakanla kabupaten setempat, M. Lukman, SPT kepada Garut News di ruang kerjanya, Senin (07/07-2014), katakan pemenuhan tersebut berdasar kebutuhan 3,1 kg/k.
Terdiri 906 ton sapi (10,44 persen) per tahun, 74 ton kerbau (0,85 persen) per tahun, 269 ton (3,10 persen) domba per tahun, 190 ton (2,19 persen) kambing per tahun, 5.731 ton (66,03 persen) ayam ras pedaging per tahun.
Kemudian 1.424 ton (16,40 persen) ayam “bukan ras” (buras) per tahun, serta 86 ton (0,99 persen) itik per tahun.
Sedangkan pasokan tersedia, meliputi sapi potong dan kerbau dengan jumlah penyediaan daging mencapai 4.893.482 ton per tahun, katanya.
Kemudian domba dan kambing, jumlah penyediaan daging 15.075.302 ton/tahun, ayam ras pedaging 2.669 ton/tahun, ayam buras 1.129 ton/tahun, serta itik dengan jumlah penyediaan daging 195 ton/tahun, katanya pula.
Prediksi penyediaan daging sapi dan kerbau pada Januari-Desember 2014 mencapai 38.836 ekor atawa 4.893.482 ton, pada penyediaan Lebaran Idul Fitri diprediksi meningkat sepuluh persen, ungkap M. Lukman.
*******
Esay/Foto : John Doddy Hidayat.
