“Cisurupan Banjir Hanyutkan Dua Rumah Penduduk”
Garut News ( Jum’at, 28/03 – 2014 ).
Lagu lama, Daerah Cimacan kembali terendam luapan Sungai Cimanuk, Jum’at (28/03-2014) malam, genangan airnya mencapai setinggi di atas 60 cm.
Terjadi di Kampung Surya Indah menggenangi rumah rumah milik 70 KK di RT. 1.
Kemudian 60 KK (RT.2), serta rumah-rumah dihuni 8 KK di RT. RT, ungkap Kepala Pelaksana BPBD kabupaten setempat, Dik Dik Hendrajaya kepada Garut News di lokasi kejadian.
Ungkapan senada disampaikan Ketua RW. 13, Kurniawan.
Genangan lupan air bisa kembali menyusut pada empat jam kemudian, bantuan beras dan mie instan dipasok Dinsosnakertrans Garut.
Tenaga Kesehatan, Polri, serta aparat institusi terkait juga diterjunkan ke lapangan.
Cimacan selama ini, nyaris setiap tahun kerap dilanda banjir luapan derasnya Sungai Cimanuk.
Sehingga peristiwa serupa, selama ini pula bukan peristiwa aneh lagi.
Melainkan menjadi langganan banjir.
“Hanyutkan Dua Rumah”
Kemudian di Kampung Muara Desa Sukawargi, Keamatan Cisurupan, juga terjadi banjir besar, menghanyutkan dua unit rumah penduduk.
Juga akibat luapan lintasan arus deras Cimanuk, lantaran sejak sore diguyur hujan lebat.
Aparat pelbagai institusi siaga penuh di lokasi kejadian, lengkap dengan beragam jenis perlengkapan pertolongan.
Lintasan ruas jalan di Perkotaan Garut, juga kebanjiran.
Luapan banjir melanda pula Perumahan Jaya Asri.
Saratnya genangan luapan air dari drainase pada kiri dan kanan lintasan ruas badan jalan, antara lain terjadi pada jalan menuju obyek Wisata Cipanas.
******
John.
