Kota Garut Sarat Lokasi Terkepung Kemacetan Lalulintas

Kota Garut Sarat Lokasi Terkepung Kemacetan Lalulintas

2511
0
SHARE

Garut News ( Jum’at, 25/07 – 2014 ).

Dishub Kabupaten Garut, Berinovasi Memasang CCTV Guna Memantau Intensitas Kemacetan Lalulintas Kerap Terjadi  di Bundaran Tarogong. (Foto : John Doddy Hidayat).
Dishub Kabupaten Garut, Berinovasi Memasang CCTV Guna Memantau Intensitas Kemacetan Lalulintas Kerap Terjadi di Bundaran Tarogong. (Foto : John Doddy Hidayat).

Terdapat sejumlah titik lokasi kemacetan di Garut, Jawa Barat, kian dirasakan.

Bahkan titik lokasiĀ  kemacetan tersebut, terparah terjadi antara lain pada ruas badan jalan pembangunan hingga Jalan RSU.

Sejak lokasi jembatan Cikamiri hingga perempatan lampu merah Maktal, Jalan Panpandayan – Jalan Raya Cimanuk – Jalan Raya Bayongbong.

Ruas Jalan Raya Cimanuk pun, sejak Bundaran Leuwidaun hingga perempatan Maktal.

Kemacetan terjadi terutama lantaran terdapat lintasan pertigaan arah Jalan Guntur, lintasan pertigaan Jalan Ahmad Yani arah Alun Alun Garut, lintasan Jalan Kabupaten arah Babancong Gedung Pendopo, serta pertigaan Jalan Pajajaran.

Seputar Bundaran Tarogong, Garut, Jabar, Selama Ini Kerap Disergap Kemacetan Arus Mudik, dan Balik Lebaran Idul Fitri. (Foto: John Doddy Hidayat).
Seputar Bundaran Tarogong, Garut, Jabar, Selama Ini Kerap Disergap Kemacetan Arus Mudik, dan Balik Lebaran Idul Fitri. (Foto: John Doddy Hidayat).

Jalan Papandayan mulai kawasan lampu merah Maktal hingga pertemuan pertigaan Jalan Ciledug melalui pertigaan Jalan Kiansantang, perempatan Jalan Pasundan – Jalan Cikuray juga kerap padat.

Kemacetan pun, terjadi sepanjang Jalan Kiansantang, sejakpertigaan Jalan Papandayan hingga sekitar Alun-alun Garut bersambung pertigaan Jalan Siliwangi, Jalan Dewi Sartika.

Kemudian Jalan Pramuka, sejak perempatan depan Kantor Kecamatan Garut Kota menuju Bundaran Guntur berlanjut pada Jalan Perintis Kemerdekaan di kawasan Kerkoff.

Sepanjang jalan Guntur, mengalami kemacetan parah, mulai lokasi Bundaran hingga pertigaan arah Jalan Ciwalen atawa di depan Garut Plasa, dan Vihara Dharmaloka.

Padat Tersendat Pada Lintasan jalan Cimanuk, Garut.
Padat Tersendat Pada Lintasan jalan Cimanuk, Garut.

Penyebab utamanya selain sarat kendaraan delman menghambat laju kendaraan lain, juga pada ruas jalan tersebut, terdapat beberapa titik pertemuan, terdiri jalan lingkar menuju Pasar Gapensa Kebon Cau, dan Jalan Pasar Mandalagiri.

Paling parah tentunya di kawasan pusat kota atawa Pengkolan, sepanjang Jalan Ahmad Yani sejak depan Bank BJB, dan Kantor Pos hingga arah timur perempatan Jalan Ciwalen-Jalan Bharatayuda atawa di depan Asia Dept Store.

Juga pada ruas Jalan Cikuray, sepanjang Jalan Siliwangi, dan Jalan Ciledug.

Kemacetan pada ruas-ruas jalan kota Garut terjadi siang hari, dan sore hari.

Berjubelnya penduduk di kawasan pusat kota Garut terjadi bukan hanya banyaknya pemudik dari kota-kota besar, melainkan banyak warga dari pelbagai pelosok sengaja mendatangi pusat kota untuk berbelanja pelbagai kebutuhan lebaran.

malahan sekadar berjalan-jalan menikmati suasana ibu kota Garut.

Maka jumlah PKL pun membengkak hingga dua kali lipat dari biasanya sejak sepekan menjelang Lebaran Idul Fitri.

Mencapai lebih 4.000 PKL pada pelbagai titik lokasi.

Pusat-pusat perbelanjaan pun buka hingga nyaris tengah malam menawarkan potongan harga barang sebagai daya tarik bagi para konsumen.

*******

Noel, JDH.

 

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY