“Aparat BKSDA Masih Bungkam”
Garut News ( Senin, 18/09 – 2017 ).
Kebakaran hutan maupun semak belukar meranggas Blok Tapal Kuda pada Kawasan Cagar Alam di Gunungapi Guntur Garut, Jawa Barat, Ahad (17/09-2017) sore.
Investigasi lapangan Garut News menunjukan, terdapat sejumlah titik api yang menimbulkan kepulan asap tebal berketinggian mencapai puluhan meter.
Pada zona nyaris mendekati puncak gunungapi berketinggian 2.249 mdpl tersebut.
Sehingga gunungapi bertipe stratovolcano terbaring bisu di Wilayah Sirnajaya, Kecamatan Tarogong Kaler, yang meletus terakhir kalinya pada 1847 atau sejak 170 tahun lalu itu, kian terancam nyaris kehilangan seluruh kawasan hutannya.
Atau hanya menyisakan semak belukar serta ilalang liar, lantaran setiap kemarau panjang kerap terjadi kasus kebakaran.
Aparat BKSDA di kabupaten setempat ketika hendak berupaya memadamkan kebakaran di Blok Tapal Kuda ini, masih bungkam maupun tak bersedia detail memberikan keterangan.
Sedangkan kondisi lingkungan nyaris setiap seluruh lereng kaki gunungapi tersebut semakin diperparah akibat aktivitas penambangan pasir dan batu.
Meski kini pada beberapa lintasan jalan diportal secara permanen, namun hingga sekarang masih terdapat lintasan jalan yang diduga kuat bisa dilintasi moda pengangkut pasir dan batunya.
Terdapat pula mesin pemecah batu, yang kemungkinan untuk sementara waktu terpaksa dihentikan operasionalnya.
Menyusul terdapat banyak lokasi baru bekas aktivitas penambangan hingga pada ketinggian yang mendekati terdapat kobaran api pada sejumlah titik lokasi kebakaran di Blok Tapal Kuda itu.
Namun hingga berita ini disusun masih belum diketahui penyebab adanya sumber api, luas areal terbakar, detail titik koordinat yang terbakar, serta jenis vegetasi yang diranggas kobaran api ini.
********