Garut News, ( Rabu, 23/07 – 2014 ).
Hingga Rabu (23/7/14) sekitar pukul 13.30 WIB, Tim “Search and Rescue” (SAR) dibantu penduduk, masih belum berhasil menemukan jasad Bima(15) bin Hendra.
Bima pelajar kelas sembilan SMP PGRI Sindang Suka Cibatu, warga Kampung Pulo RT.04/01 Desa Sindang Suka, Cibatu, Garut, Jabar, raib lantaran tenggelam digerus arus Sungai Cimanuk, Selasa (22/7/14) sore.
“Tim masih terus menelusuri Sungai Cimanuk mencari korban. Kini, sudah sampai di daerah Marjaya, sekitar tiga kilometer dari lokasi kejadian,” ungkap camat setempat, Teten Sundara melalui Kepala Pelaksana BPBD Garut, Dik Dik Hendrajaya.
Dikemukakan, debit air tinggi berarus deras, menjadi kendala bagi tim mencari korban di sepanjang aliran sungai terbesar, dan terpanjang di Kabupaten Garut tersebut.
Peristiwanya berlangsung, Selasa (22/7/14) sekitar pukul 16.30 WIB.
Sore itu, korban bersama tiga terkannya, Indra, Rijal, dan Ridwan(15)
“ngabuburit” atawa menunggu berbuka puasa, mereka bermain di tepian aliran sungai itu, berjarak tak jauh dari rumah tinggalnya.
Saat asyik bermain sekitar lubuk, dikenal dengan sebutan “Leuwi Tampian”, mendadak-sontak kaki Bima terpeleset, kemudian jatuh tercebur sungai.
Tubuh korban pun terus menghilang tenggelam tergerus arus deras sungai ini.
Berkondisi sangat panik, kedua rekannya langsung memberitahukan peristiwa tersebut pada warga kemudian meneruskannya pada pihak terkait.
Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Cibatu bersama Tim SAR BPBD juga langsung terjun ke lokasi kejadian, melakukan pencarian korban.
Namun korban masih gagal ditemukan.
******
Noel, JDH.
