Esay/Fotografer : John Doddy Hidayat
Garut News ( Jum’at, 23/06 – 2017 ).
Komoditi gula aren asal wilayah Selatan Garut dipasarkan di pinggiran jalan lintasan para pemudik dengan harga Rp25 ribu setiap kemasan, masing-masing seberat sekitar 1,2 kilogram.
Sedangkan sebelum menjelang memasuki puncak arus mudik Lebaran Idul Fitri 1438 H/2017, harga penjualan setiap kemasannya berkisar Rp20 ribu hingga Rp22 ribu.
Maman (45), pedagang mata dagangan tersebut mengaku terpaksa memasarkan dengan harga Rp25 ribu, lantaran pembelian dari bandar kini rata-rata mencapai Rp23 ribu setiap kemasan.
Sedangkan harga penjualan dari pengrajin berkisar Rp17 ribu hingga Rp18 ribu per kemasan, yang selama ini pun penampungan pemasarannya dari sebagian besar produsen dikuasai para bandar, ungkap sumber lainnya kepada Garut News, Kamis (22/06-2017) sore.
Pemanis berbahan baku nira pohon enau itu, antara lain bersentra produksi di wilayah Kecamatan Singajaya dan Kecamatan Cihurip, juga terdapat produk asal Kecamatan Bungbulang.
Namun kalangan konsumen umumnya menggemari gula aren asal Kecamatan Cihurip, katanya.
*********
