“Sebagai Upaya Wujudkan Kesejahteraan Tanpa Riba”
Garut News ( Rabu, 23/10 – 2019 ).
Kepala Seksi Keanggotaan dan Penyuluh Koperasi pada Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Garut, Nina Komara katakan sangat mengapresiasi positip bergulirnya gagasan dari Yayasan Tahfidz Garut, untuk segera membentuk Koperasi di lingkungan Ponpes tersebut.
Kuatnya keinginan pembentukan kelembagaan ekonomi berbadan hukum pada Kuttab di Kampung Panawuan Sukajaya Tarogong Kidul itu, menurut Nina Komara bisa mewujudkan bahkan meningkatkan kesejahteraan setiap seluruh anggotanya.
Sehingga pihaknya detail menyosialisasikan Undang-Undang Nomor. 25/1992 Tentang Syarat Pendirian Koperasi, dihadapan para calon anggota serta pengelola termasuk para guru maupun Ustadz pada Yayasan Tahfidz Garut tersebut, Rabu 4 Shafar 1441 H/23 Oktober 2019 di Masjid sementrara Yadul ‘Ulya.
“Sosialisasi ini, merupakan langkah paling awal pada Proses atau tahapan pembentukan Koperasi,” imbuh Nina Komara didampingi Stafnya Gina Wulan Sri Rahayu di Masjid Sementara Yadul ‘Ulya.
Pimpinan Yayasan Tahfidz Garut, M. Angga Tirta mengingatkan, meski nanti memiliki lembaga perkoperasian yang berbadan hukum, namun pola operasionalnya sama-sekali tidak mengambil keuntungan dari bunga usaha simpan-pinjam.
Melainkan antara lain dari usaha jual beli, yang dijamin tanpa ‘riba’. Maka pada lembaga koperasinya itu terdapat Dewan Syariah memiliki berkewenangan senantiasa menyelenggarakan pengawasan.
“Namun jika ke depan ada keraguan apapun, dipatikan bisa dibahas pada setiap penyelenggaraan rapat anggota,” imbuh M. Angga Tirta.
********
Esay/Fotografer : John Doddy Hidayat.
