“Dede Pengungsi Masih Geluti Produk Mainan Anak”
Esay/Fotografer : John Doddy Hidayat
Garut News ( Senin, 21/08 – 2017 ).
Dede (36) bersama istrinya hingga kini masih menggeluti usaha memproduk ragam jenis mainan anak, dengan rata-rata omset penjualannya paling besar pun Rp5 juta.
Namun dari ketekunannya mengelola usaha berskala kecil tersebut.
Dia kepada Garut News mengaku bisa memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari juga membiayai anak sekolah, meski berkondisi sangat pas-pasan.
Menyusul seluruh rumah beserta isinya menjadi raib diterjang banjir bandang puncak amuk Sungai Cimanuk pada 20 September 2016 silam.
Namun alhamdullilah yang berhasil diselamatkan, selain dirinya juga istri dan anaknya dari prahara itu, ungkapnya, Senin (21/08-2017).
Kemudian sejak peristiwa yang sempat meluluh-lantakan masa depannya ini, Dede bersama keluarganya hingga kini masih bermukim di pengungsian hunian sementara komplek Wima LEC Garut.
Dia juga mengaku ingin segera menempati rumah relokasi yang disiapkan Pemkab setempat, lantaran menurutnya hidup di pengungsian pada hunian sementara dinilainya sangat tak bagus kondisinya membina kelanjutan kejelasan masaa depan anak beserta keluarganya.
“Manusia itu bukan domba, yang hanya cukup memenuhi kebutuhan makan dan mandi,” tandasnya, antara lain menambahkan.
*********