Bus Saluyu Prima “Diduga” Sangat Kecewakan Konsumen

Bus Saluyu Prima “Diduga” Sangat Kecewakan Konsumen

4091
0
SHARE

Garut News ( Senin, 03/03 – 2014 ).

Ilustrasi. (Foto : John Doddy Hidayat).
Ilustrasi. (Foto : John Doddy Hidayat).
Melalui surat ini saya ingin menyampaikan unek-unek pada bus Saluyu Prima jurusan Garut-Jakarta, lantaran “diduga” sangatmengecewakan konsumen.

Sabtu yang lalu (22/02-2014), saudara saya pulang dari Garut menuju Jakarta menggunakan bus Saluyu Prima bernopol Z 7676 HC.

Berangkat dari Garut pukul 14.00 berkondisi jalan merayap “nyaris menyerupai siput”, walhasil perjalanan membutuhkan waktu cukup lama.

Ternyata sesampainya di Padalarang, para penumpang juga kudu menelan kekecewaan sebab bus ngetem lagi hingga selama 2,5 Jam dengan alasan kurang jelas alias “KJ”.

Jika alibinya kekurangan penumpang, kenapa tak dioper saja ke bus lain menyusul selama ngetem itu, terdapat juga bus lain dari perusahaan sama.

Kondisi penumpang sangat tak nyaman, banyak bayi menangis dan muntah akibat lamanya perjalanan.

Setelah beberapa lama berpenantian sangat panjang akhirnya penumpang dioper juga ke bus lain.

Kebetulan mayoritas penumpang saat itu, perempuan sehingga tak ada berani protes.

Saya keluhkan kenapa tak ada koordinasi dengan bus lain jika memang kurang penumpang, dan ongkos tak mencukupi biaya oprasional?.

Kenapa tak koordinasi dengan bus lainnya dari perusahaan sama sehingga tak perlu mengorbankan penumpang seharusnya mendapat pelayanan baik?.

Kiranya hal ini bisa menjadi masukan bagi manajemen bus Saluyu Prima.

Maaf kami sebagai penumpang adalah raja berhak mendapat kepuasan pelayanan.

Kami mohon dengan sangat, agar manajemen bus Saluyu Prima bisa mengambil tindakan terhadap awak supir bus, dinilai sewenang-wenang terhadap penumpangnya.

Demikian surat pembaca ini saya sampaikan. Semoga hal ini tidak dianggap sebagai gurauan, namun hendaknya dianggap sebagai kritik dan saran yang membangun untuk bus Saluyu Prima.

Demikian dugaan kekecewaan berat terhadap moda angkutan penumpang umum “Saluyu”, sebagaimana dikemukakan

Nisa Agustina, M.Pd
Kp. Parabon RT 03/03
Desa Godog, Karangpawitan-Garut

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY