“Masyarakat berharap kegiatan Sidak bupati dan wakilnya bisa membuahkan hasil maksimal”
Garut News ( Senin, 27/01 – 2014 ).
Fenomena bisa menjadikan hati “miris” berkepanjangan, jika berobat di RSU dr Slamet Garut, Jawa Barat.
Jauh sebelumnya kudu “kuat mental” atawa menyiapkan “stok kesabaran”, lantaran pasien maupun keluarga mesti memiliki kesabaran “super”.
Peristiwa memilukan, di antaranya dialami pasien beserta keluarganya dari wilayah Kecamatan Cilawu.
Terpaksa kudu “ekstra” sabar menunggu selama tiga bulan lebih, sehingga bisa menjalani operasi hernia.
“Diagendakan operasinya besok pak,” ungkap seorang pria dari keluarga pasien hendak dioperasi hernia tersebut, kepada Garut News, Senin (27/01-2014).
Proses pendaftaran, dan menuntaskan kelengkapan persyaratan administrasinya dilakukan sejak tiga bulan lalu, katanya.
Ternyata mendapatkan jasa layanan kesehatan melalui jaminan sosial, atawa gratis itu, tak semudah membalik telapak tangan.
Sarat persyaratan kudu dipenuhi, menempuh perjalanan proses panjang melelahkan, dengan beragam liku-likunya.
Fenomena serupa, umumnya juga dialami pasien berobat jalan, setelah membayar pendaftaran di loket, terpaksa menunggu proses pemeriksaan dokter klinik RSU dr Slamet Garut.
Dokter spesialis yang dinantikan pun, tak serta merta tersedia atawa berada di dalam ruangan pemeriksaan.
Melainkan calon pasien termasuk keluarga pengantarnya, terpaksa pula sabar menunggu.
Meski datang ke rumah sakit pada dini hari sekalipun, tersedia dokter spesialisnya rata-rata pada pukul 09.00 lebih.
Bahkan menunggu hingga pukul 10.00 hingga menjelang pukul 11.00 WIB setiap harinya.
Kondisi pasien berobat jalan, setiap hari terdapat antrian “bertumpuk” menunggu giliran mendapat obat di apotik.
Termasuk antri panjang, dan lama apabila hendak melakukan pemeriksaan di laboratorium.
Bupati Garut, H. Rudy Gunawan, SH, MH, MP beserta Wakil Bupati, dr H. Helmi Budiman beserta para Kepala SKP lainnya, Senin (27/01-2014) menyelenggarakan “inspeksi mendadak” (Sidak) pada RSU tersebut.
Melihat langsung kondisi sebenarnya, pelaksanaan jasa pelayanan rumah sakit itu.
Diawali presentasi mengenai kiprah rumah sakit ini, dipaparkan Dirut RSU, dr Maskut Faridz.
Masyarakat berharap kegiatan Sidak bupati dan wakilnya bisa membuahkan hasil maksimal.
******
Esay/ Foto : John Doddy Hidayat.