Alun Alun Dirombak Total Pada 2018 Mendatang

Alun Alun Dirombak Total Pada 2018 Mendatang

1390
0
SHARE
Kalangan Ibu yang Berprofesi Sebagai Penarik Becak di Alun alun Garut.

Fotografer : John Doddy Hidayat

Garut News ( Kamis, 10/08 – 2017 ).

Kalangan Ibu yang Berprofesi Sebagai Penarik Becak di Alun alun Garut.
Kalangan Ibu yang Berprofesi Sebagai Penarik Becak di Alun alun Garut.

Memaksimalkan kemanfaatan ruang publik serta mengejar pewujudan kota Garut sebagai kota layak anak, Pemkab setempat berencana merombak besar-besaran wajah Lapang Otto Iskandardinata/Alun alun kabupaten pada 2018 mendatang.

Bupati Rudy Gunawan katakan, minimnya ruang publik tersedia di perkotaan penyebab masyarakat tak memiliki banyak tempat bersosialisasi atau berekreasi tanpa mengeluarkan biaya. Sehingga Alun alun sebagai satu-satunya ruang publik tersedia di kawasan perkotaan mesti dirombak total agar bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat terhadap ruang publik tersebut.

“Pada 2018, Alun-alun dirombak total. Lapang biasa digunakan upacara memeringati hari-hari besar itu, terletak di pusat kota ini ditata sedemikian rupa supaya menjadi tempat lebih nyaman, aman dan tentunya dapat dinikmati masyarakat,” katanya, belum lama ini.

Namun ditegaskan, tak aka nada bangunan sekitar Alun alun yang dirubah atau dibongkar. Penataan dilakukan agar berkondisi menjadi tertata lebih baik.

“Upacara pun masih bisa dilakukan disana. Pokoknya kalau lihat gambar, akan lebih asri, penjagaannya pun harus betul-betul,” katanya pula.

Rudy juga meyakinkan, kendati dirombak total, lapang Alun alun masih bisa digunakan keperluan upacara keagamaan, tempat berkumpul warga, atau tempat bermain anak-anak.

Tanpa menyebutkan besaran anggaran dikucurkan, namun dikemukakannya, perombakan wajah Alun alun tersebut merupakan program Pemerintah Pusat bersumber biaya Pemerintah Pusat dalam upaya penataan kota, atau aset daerah. Kini memasuki tahapan “Detail Engineering Design” (DED).

Selain penataan lapang, juga sekitar Alun alun dibangun sejumlah fasilitas publik, di antaranya air mancur, tempat bermain anak, dan plaza.

“Ini bisa memercantik daerah perkotaan, termasuk Babancong yang menjadi ikon Garut. Kami ingin menjadikan kota layak anak. Dari beberapa spot di antaranya kita gunakan untuk permainan,” kata dia.

**********

(NZ).

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY